Adakalanya saya berpikir, apa artinya semua ini?
Saya berusaha dengan keras dan mengorbankan masa remaja saya untuk impian itu
Tapi nyatanya saya tidak bisa meraihnya
Adakalanya saya berpikir, apa maksud dari semua ini?
Saya berupaya dengan sekuat tenaga untuk melakukan yg terbaik agar bisa membahagiakannya
Tapi nyatanya beliau yg saya sayangi pergi tanpa pernah bisa melihat betapa keras upaya saya bagi pembahagiaannya
Adakalanya saya berpikir, kenapa Tuhan menempatkan saya diposisi ini?
Saya juga ingin seperti yg lainnya, tertawa tanpa beban
Dan melakukan semua hal yg diinginkan tanpa peduli dg yg lainnya
Tapi nyatanya sekali lagi saya juga tidak bisa
Adakalanya saya berpikir apa arti dari semuanya?
Saya bertemu denganmu di persimpangan jalan itu
Merajut hari-hari bersamamu, mencipta sedih, senang, amarah, benci, tawa dan semua rasa itu
Tapi nyatanya semuanya hanyalah sesaat dan kini kita kembali seperti sedia kala, bagaikan orang asing yg tak pernah bersua sebelumnya
Sementara...
Hati saya tidak bisa kembali seperti sedia kala
Ketika bertemu denganmu, saya berpikir
"Ah, akhirnya aku menemukanmu"
Tempat ternyaman untukku bersandar
Tempat ternyaman utk ku bagi keluh kesahku
Tempat ternyaman utk ku berhenti melepas lelah
Tapi, sayang sekali lagi hanya saya yg merasakan sendiri
Sementara kamu...
Memiliki hati lain yang kamu jaga dengan segenap perasaanmu
Apakah saya menangis?
Jangan bertanya seperti itu, karena kamu pasti lebih tahu bahkan melebihi diri saya sendiri
Kamu tahu betapa mudahnya cairan bening itu menetes dari mata membasahi pipi
Tapi, sekalipun begitu kamu tidak bisa lagi berhenti dipersimpangan jalan itu untuk menghapus air mata itu
Kamu tetap meneruskan langkahmu dengan pasti
Tanpa peduli saya merintih tersakiti
Apakah saya membenci?
Andai bisa, akan saya lakukan...
Saya ingin membencimu, mengutukmu dan memakimu dg segala sumpah serapah
Tapu nyatanya, saya tidak bisa
Saya tidak bisa bahkan hanya sekedar membenci
Karena betapa sakitnya saya tersakiti
Kamu tetaplah pemilik hati saya ini
Entah sampai kapan..
Apakah sampai rambut saya memutih?
Saya tidak tahu, karena hingga pagi ini
Ketika saya mengetikkan kalimat-kalimat aneh di ruang kosong ini
Air mata saya menetes tanpa henti
Dan masih selalu kamu yang menjadi alasan kenapa ia jatuh
Pasuruan, 12 Desember 2018
Pasuruan, 12 Desember 2018