Wednesday, December 12, 2018

Mengenangmu



Mengenang adalah salah satu cara seseorang melepas rindu. Ketika pertemuan kembali menjadi sesuatu yang sampai kapanpun tak akan pernah mencapai nyata. Maka, kamu hanya perlu menyelusuri memory di otak kecilmu, dan berjalan menjelajahi kenangan-kenangan itu. 

Aku tak pernah ingin mengenangmu, seberapa keraspun aku berusaha untuk melepas rindu. Karena aku ingin merasakan kesakitan itu dan memeluknya erat, agar aku dapat selalu ingat bahwa aku pernah menyimpan sakitnya merindumu.

Namun, entah mengapa tanganku sangat usil. Hatiku tidak bekerja sama dengan pikiranku. Aku mengetikkan namamu di mesin pencari. Dan menemukan satu foto yang membuatku mampu menyunggingkan senyum tiba-tiba.

Kamu berpose jenaka disana, wajahmu lucu. Dan entah kenapa aku tak bisa beranjak dari memandangi foto usang itu. Yang kupikirkan hanya, ah begitukah masa kecilmu. Dan seketika itu pula aku menjadi serakah, karena menyimpan ingin untuk mengenalmu lebih jauh dan mendengar lagi semua cerita masa kecil yang pernah kamu bagi dulu. Namun aku tahu, itu mustahil bukan?

Aku tak ingin mengenangmu itu yang selalu aku katakan. Tapi nyatanya, hanya dengan melihat foto usang itu mampu membuatku mengingat berjuta kenangan kita dimasa lalu. Aku pandai berbohong bukan? Padahal aku benci dibohongi. Namun nyatanya aku malah sering membohongi diri sendiri dengan mengingkari semua kata hati. 

Mengenang adalah cara seseorang melepas rindu. Dan itulah yang aku lakukan, menyelami semua kenangan itu dan memeluknya erat, seerat rinduku padamu yang enggan untuk pergi bahkan hingga detik ini. Karena kamu tahu, sesuatu mungkin berakhir tapi kenangan akan hal itu akan selamanya hidup.

Sidoarjo, 16 Oktober 2018

0 comments:

Post a Comment

Wednesday, December 12, 2018

Mengenangmu

Posted by Kisara's Story at December 12, 2018


Mengenang adalah salah satu cara seseorang melepas rindu. Ketika pertemuan kembali menjadi sesuatu yang sampai kapanpun tak akan pernah mencapai nyata. Maka, kamu hanya perlu menyelusuri memory di otak kecilmu, dan berjalan menjelajahi kenangan-kenangan itu. 

Aku tak pernah ingin mengenangmu, seberapa keraspun aku berusaha untuk melepas rindu. Karena aku ingin merasakan kesakitan itu dan memeluknya erat, agar aku dapat selalu ingat bahwa aku pernah menyimpan sakitnya merindumu.

Namun, entah mengapa tanganku sangat usil. Hatiku tidak bekerja sama dengan pikiranku. Aku mengetikkan namamu di mesin pencari. Dan menemukan satu foto yang membuatku mampu menyunggingkan senyum tiba-tiba.

Kamu berpose jenaka disana, wajahmu lucu. Dan entah kenapa aku tak bisa beranjak dari memandangi foto usang itu. Yang kupikirkan hanya, ah begitukah masa kecilmu. Dan seketika itu pula aku menjadi serakah, karena menyimpan ingin untuk mengenalmu lebih jauh dan mendengar lagi semua cerita masa kecil yang pernah kamu bagi dulu. Namun aku tahu, itu mustahil bukan?

Aku tak ingin mengenangmu itu yang selalu aku katakan. Tapi nyatanya, hanya dengan melihat foto usang itu mampu membuatku mengingat berjuta kenangan kita dimasa lalu. Aku pandai berbohong bukan? Padahal aku benci dibohongi. Namun nyatanya aku malah sering membohongi diri sendiri dengan mengingkari semua kata hati. 

Mengenang adalah cara seseorang melepas rindu. Dan itulah yang aku lakukan, menyelami semua kenangan itu dan memeluknya erat, seerat rinduku padamu yang enggan untuk pergi bahkan hingga detik ini. Karena kamu tahu, sesuatu mungkin berakhir tapi kenangan akan hal itu akan selamanya hidup.

Sidoarjo, 16 Oktober 2018

0 comments on "Mengenangmu"

Post a Comment

 

Kisara's Diary Template by Ipietoon Cute Blog Design and Bukit Gambang